REPUBLIKA.CO.ID, Demi Lovato mengakui bahwa ia tak punya banyak teman perempuan di awal karier. Pasalnya, lingkungan kerja aktris dan penyanyi tersebut memang mayoritas dipenuhi laki-laki.
"Anggota band saya yang lain laki-laki, manajer tur saya laki-laki, selalu para pria yang melakukan ini dan itu," ujar perempuan 24 tahun itu kepada Mamamia.
Awalnya Lovato nyaman-nyaman saja karena ia pun sempat merasa tak percaya dengan sahabat perempuan. Lama-kelamaan ia mendapati ada yang kurang dan merasa perlu melakukan perubahan, yakni bergaul dengan para gadis.
Kondisi itu disebutnya serupa dengan apa yang dialami Smurfette, tokoh fiksi yang ia sulih suara di film Smurfs: The Lost Village. Smurfette menjadi satu-satunya perempuan di desa Smurf, sebelum akhirnya menemukan desa tersembunyi lain yang dipenuhi gadis-gadis Smurf.
Pelantun lagu "Give Your Heart a Break" itu senang punya kisah yang sama dengan karakter yang ia perankan. Di dunia nyata pun, Lovato bertekad selalu memberdayakan para perempuan dalam hidupnya.
Kini Lovato bangga dikelilingi sahabat perempuan yang disebutnya amat positif dan berkarakter kuat. Para sobat perempuan itu mengubah cara pandang hidupnya, termasuk selalu bisa dimintai nasihat dan diajukan pertanyaan ala perempuan.
"Saya bersyukur berhasil melakukan perubahan dalam hidup untuk memberi diri saya pengaruh baik dan orang-orang yang membuat saya merasa dekat," kata Lovato, dilansir dari laman Daily Mail.