REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri kembali melakukan mutasi terhadap perwira tinggi dan perwira menengah. Berdasarkan surat telegram Kapolri dengan nomor ST/1034/IV/2017 tertanggal 18 Maret 2017, sebanyak 127 perwira dimutasi.
Salah satunya adalah Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar diangkat menjadi Kapolda Papua menggantikan Irjen Pol Paulus Waterpau.
"Mutasi ini merupakan pembinaan karir Irjen Boy Rafli di mana kita pahami beliau menggantikan seniornya Pak Paulus Waterpau yang ditunjuk menjadi Wakabaintelkam," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (18/4).
Sementara jabatan lama Boy sebagai Kadivhumas Polri akan digantikan oleh Irjen Pol Setyo Wasisto yang sebelumnya menjabat sebagai Wakabaintelkam. Dalam TR tersebut, tercatat ada mutasi sejumlah kapolda, diantaranya Brigjen Pol Yazid Fanani yang sebelumnya menjabat Kapolda Jambi, dimutasi untuk ditugaskan di Badan Intelijen Negara (BIN). Adapun jabatan yang ditinggalkan Yazid akan diisi oleh Brigjen Pol Priyo Widyanto yang sebelumnya Kepala Biro Binkar SSDM Polri.
Selanjutnya Irjen Pol Musyafak yang sebelumnya Kapolda Kalbar ditunjuk menjadi Wakalemdiklat menggantikan Irjen Pol I Ketut Untung Yoga Ana yang ditugaskan di Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Brigjen Pol Erwin Triwanto yang sebelumnya menjabat Kapolda Kalsel ditunjuk menjadi Kapolda Kalbar. Sementara posisi yang ditinggalkan Erwin, diisi oleh Brigjen Pol Rachmat Mulyana.
Surat telegram kapolri dengan nomor ST/1034/IV/2017 tertanggal 18 Maret 2017 tersebut ditandatangani oleh Asisten SDM Kapolri, Irjen Pol Arief Sulistyanto yang dalam hal ini mewakili Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.