REPUBLIKA.CO.ID, PITTSBURGH – Penyanyi asal Amerika Serikat, Bruce Sprinsteen, meluncurkan lagu baru berjudul 'That's What Makes Us Great'. Lagu ini berisi mengenai protes dan kritik kepada Presiden AS, Donald Trump.
Bahkan, dalam lirik di lagu tersebut, musisi rock berusia 67 tahun itu menyebut Trump sebagai seorang penipu atau con man. Meski tidak secara eksplisit menyebut nama Trump, dari keseluruhan isi lagu tersebut secara khusus Springsteen merujuk ke sosok Donald Trump.
Lagu ini ditulis oleh kolega Springsteen, Joe Gruscheky, musisi rock asal Pittsburgh. Ini merupakan kerja sama pertama kedua musisi tersebut, sejak terakhir kali Springsteen membantu Grushecky merekam album East Carson Street pada 2009 silam. Keduanya memang telah saling mengenal sejak dekade 1980an. Namun, keduanya baru benar-benar bekerja sama saat Springsteen menjadi produser album dari Grushecky yang berjudul American Babylon pada 1995.
Grushecky mengakui, lagu itu dibuat pada awal Januari silam, tepatnya setelah Trump terpilih secara resmi sebagai Presiden AS. Akhirnya, Grushecky meminta Bruce untuk menyanyikan lagu tersebut. ''Saya kirimkan ke dia (Bruce) materi lagunya dan dia benar-benar menyukainya. Saya katakan,'Bagaimana jika kamu menyanyikannya?'. Akhirnya dia memberikan sentuhannya di lagu tersebut,'' kata Grushecky kepada Pittsburgh Gazzete seperti dikutip The Independent, Kamis (20/4).
Rencananya, lagu ini akan dirilis pertama kali di Sirius XM dan laman milik Grushecky pada pekan ini. Sebelumnya, Springsteen memang dikenal sebagai penyanyi yang mengkritik Trump secara terbuka. Bahkan, dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone, Springsteen sempat menyebut Trump sebagai orang bodoh.