REPUBLIKA.CO.ID, MANHATTAN -- Jair Nilton Cardoso tiba-tiba muncul di lantai empat Manhattan Weinstein Company, tempat putri mantan Presiden AS Barack Obama, Malia Obama (18 tahun), berada. Pria berusia 30 tahun itu 'menembaknya' dengan menyatakan perasaan cintanya kepada Malia dan bahkan mengajaknya kencan.
Agen Rahasia AS telah menyuruhnya pergi, tapi dua hari kemudian Cardoso kembali muncul di gedung lain tempat Malia bekerja. Ternyata Cardoso dikenali sebagai pria yang pernah mencoba memasuki Gedung Putih beberapa tahun lalu.
Express melaporkan, Dinas Rahasia AS mendatangi apartemen Cardoso di Brooklyn dan menginterogasinya. Para agen menduga Cardoso memiliki masalah kejiwaan dan membawanya ke rumah sakit untuk pemeriksaan.
Agen telah melaporkan pria itu di awal pekan ini ke kantor kepolisian. Polisi kemudian mempertimbangkan untuk mengajukan tuduhan penguntitan dan pelecehan terhadap Cardoso, yang tidak memiliki catatan kriminal.
"Dinas Rahasia tidak mengomentari cara dan metode investigasi yang dilakukan polisi," kata seorang juru bicara Dinas Rahasia AS saat menanggapi tuduhan yang akan dilayangkan polisi terhadap Cardoso.