REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Kegiatan belajar Alquran, baik melalui tilawah, nagham, tafsir, dan menadabburinya perlu terus ditingkatkan. Hal itu disampaikan Wakil Imam Besar Masjid Istiqlal, Jakarta, Ustadz Syarifuddin Muhammad, saat menghadiri Haflah Alquran yang diselenggarakan di Masjid Kubah Mas, Depok, Jawa Barat, Senin (24/4) malam.
Menurutnya, semangat umat untuk belajar Alquran sedikit mengalami penurunan belakangan ini. "Oleh karenanya kegiatan Haflah Alquran dalam rangka menadabburi Alquran harus terus didorong," kata Ustadz Syarifuddin.
Ia menjelaskan, saat ini sudah mulai banyak lembaga-lembaga yang secara khusus mengajarkan Alquran. Seperti rumah tahfizh, tahfizh online, Darul Quran, dan lainnya. "Kegiatan seperti ini sangat positif. Selain dibaca, juga ditadabburi," terangnya.
Muhammad Aidil Haq, salah satu qori tingkat nasional, menjelaskan, para qori-qoriah yang tergabung dalam lembaga persaudaraan para qurra, siap membina dan membimbing anggota masyarakat yang ingin belajar Alquran, baik dari segi tilawah, nagham, maupun tadabbur Alquran. "Dalam lembaga qurra ini juga terdapat pada hafizh dan guru-guru Alquran," ujar Aidil.