REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kwartir Nasional Gerakan Pramuka mengadakan Pelatihan dan Rekrutmen Satuan Protokol Kwarnas di Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur, sejak 25 hingga 28 April 2017. Sekretaris Jenderal, Raffly Effendy menjelaskan, Kwarnas akan memberikan kemampuan keprotokolan, dan tata laksana acara-acara resmi kepada Pramuka.
“Kwarnas, Kwarda, Kwarcab, Kwarran bahkan Gudep membutuhkan tim protokol yang mumpuni. Ada ribuan kegiatan kepramukaan mulai dari Gudep hingga Kwarnas, semuanya memerlukan pengelolaan yang keren dan benar,” ujar Raffly Effendi, dalam sambutannya pada pembukaan Pelatihan dan Rekrutmen Satuan Protokol Kwarnas, Rabu (25/4).
Ketua Panitia, Agus Muslim menambahkan, kegiatan ini juga bertujuan merekrut Tim Protokol Kwarnas Gerakan Pramuka. Panitia akan memantau peserta dan memberikan penilaian secara objektif, kemudian 20 orang terbaik akan dijadikan Tim Protokol Kwarnas Gerakan Pramuka.
“Ini tidak hanya pelatihan, namun juga seleksi. Dari 40 orang peserta, akan kita seleksi menjadi 20 orang berdasarkan peringkat,” terangnya.
Pelatihan dan Rekrutmen Satuan Protokol Kwarnas diikuti oleh 40 Pramuka dari berbagai daerah. Peserta selain dari Kwarda, Kwarcab dan Kwarran, ada juga dari unit-unit usaha Kwarnas Gerakan Pramuka.
Sebelumnya, panitia pelaksana melakukan seleksi peserta secara daring (online). Yang mendaftar sebanyak 226 orang, setelah diseleksi berdasarkan ketentuan yang disosialisasikan, dan dinyatakan kesediaannya maka diperoleh 40 orang peserta.