REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Musim ini jadi periode karier terburuk bagi Pep Guardiola. Tak ada yang menyangka, pelatih sekaliber Guardiola tak mampu memberikan satu pun trofi untuk tim kaya raya seperti Manchster City.
Menurut eks pelatih Chelsea, Avram Grant, Guardiola tidak melakukan persiapan dengan baik sebelum terbang ke Inggris. Grant menilai, Guardiola mungkin boleh jemawa dengan catatan apik di Spanyol dan Jerman. Limpahan gelar juara saat menangani Barcelona dan Bayern Muenchen jadi bukti kehebatan Guardiola.
"Tapi kompetisi di Inggris sangatlah berbeda. Meski di sana banyak pemain asing, tapi identitas permainan yang keras dalam bertahan jadi ujian sulit bagi pelatih baru seperti Guardiola," kata Grant dikutip dari Omnisport, Kamis (28/4).
Pelatih yang membawa Chelsea ke final Liga Champions 2008 ini mengatakan, seharusnya dengan pamor sebagai pelatih cerdas, Guardiola bisa memahami sepak bola Inggris terlebih dulu. Grant pun percaya, saat ini Guardiola sudah mengambil pelajaran berharga atas musim debutnya yang buruk ini.
"Guardiola salah satu pelatih hebat di dunia, itu tak diragukan lagi. Filosofinya di Barcelona dan Muenchen sangat luar biasa tapi dia masih harus lebih bekerja keras di Inggris," ujar Grant.
Kejeniusan Guardiola akan diuji oleh Jose Mourinho dengan Manchester United (MU) asuhannya. MU akan bertandang ke Stadion Etihad dalam laga derby Manchester, Jumat (28/4) dini hari WIB.