Selasa 02 May 2017 09:56 WIB

Trump dan Putin Siap Diskusikan Perang Suriah Melalui Telepon

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Bilal Ramadhan
Presiden AS, Donald Trump dalam foto yang menyebutkannya tengah menghubungi Presiden Rusia, Vladimir Putin, Sabtu (28/1).
Foto: reuters
Presiden AS, Donald Trump dalam foto yang menyebutkannya tengah menghubungi Presiden Rusia, Vladimir Putin, Sabtu (28/1).

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden AS Donald Trump akan berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin melalui saluran telepon, Selasa, (2/5) di Gedung Putih. Pejabat senior AS mengatakan, kedua pemimpin tersebut akan mendiskusikan mengenai perang Suriah.

Moskow selama ini berada di pihak Presiden Suriah Bashar al-Assad sedangkan AS berada di pihak pemberontak bersenjata yang ingin menggulingkan Assad. Trump memerintahkan serangan ke pangkalan udara Suriah bulan lalu.

Ini dilakukan sebagai serangan balasan atas penggunaan senjata kimia gas satin yang mematikan kepada rakyat sipil. Washington menuding Pemerintah Suriah menggunakan gas sarin. Rusia menolak tudingan AS kalau Pemerintah Suriah menggunakan gas sarin.

Berkali-kali Rusia menolak keras tudingan tersebut dan menyebut Assad tak bersalah. Trump mengatakan, setelah AS melakukan serangan rudal ke Suriah,  mungkin hubungan AS dengan Moskow  berada pada titik terendah sepanjang masa.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement