REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengancam akan mengganti Direktur Kriminal Khusus (Dirkrimsus) apabila abai dalam kasus kenaikan harga pangan.
"Kalau nanti ada yang harganya naik tapi tidak ada penindakan apa-apa akan saya tindak Dirkrimsusnya," kata Tito di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (3/5).
Tito mengatakan masih ada waktu satu bulan bagi anggotanya dalam melakukan penyelidikan harga-harga pangan di tempatnya bertugas. Kemudian bila ditemukan pelakunya permainan harga maka diharapkan untuk mengungkapkan kepada masyarakat. Ini bertujuan agar bisa memberikan efek jera kepada para pelaku atau calon pelaku.
"Jadi ini masih ada waktu satu bulan Ramadhan. Saya akan lihat (bila) terjadi kenaikan tapi diam saja, ya saya ganti," tegasnya.
Tito melanjutkan ada evaluasi setiap dua minggu sekali. Evaluasi tersebut dilakukan guna menjaga harga pangan jelang Ramadhan agar tetap stabil seperti harapan Presiden RI Joko Widodo.