REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Seorang pria paruh baya berusia 50 tahun, Fatiwa Auri Telaumbanua, ditemukan tewas. Diduga, ia tersengat aliran listrik saat memasang antena televisi di depan sebuah bengkel di Jalan Siak II, Kota Pekanbaru.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Kota Pekanbaru Ipda Dodi Vivino mengatakan, di TKP ditemukan mayat korban, ada tiang antena TV dari pipa besi yang belum terpasang. Posisinya tersandar pada atap rumah.
"Tiang itu juga menempel di kabel jaringan listrik tegangan tinggi sehingga korban diduga meninggal dunia akibat tersetrum melalui tiang antena yang akan dipasangnya," kata kasubag humas.
Pada peristiwa Selasa (2/5) itu, korban bersama istri dan anaknya sedang persiapan pindah rumah dari Jalan Lembaga ke Jalan Siak II merupakan Bengkel bernama "Aan Bocor". Pindahan rumah tersebut karena korban pada Senin (1/5) diterima bekerja di tempat tersebut dan sekaligus tinggal di situ sebagai petugas keamanan.
Istri dan anaknya saat itu sedang melakukan pembersihan di lokasi bengkel. Sore harinya keduanya pulang ke rumah lama di Simpang Lembaga untuk mengambil barang dan membungkus nasi makan malam. "Saat keduanya kembali ke lokasi bengkel itulah menjumpai korban sudah tergeletak di tanah depan rumah di lokasi bengkel," kata Dodi.
Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan visum bagian luar. Pihak keluarga tidak mau dilakukan autopsi dengan surat pernyataan dan mayat korban dibawa ke rumah duka.