REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Polisi Resor Tangerang Selatan hingga kini masih belum bisa memastikan arah peluru dari dalam atau luar rumah yang terjadi di jendela lantai dua rumah Ketua Fraksi PKS DPR RI. Polisi juga masih menyelidiki kronologi kejadian sebenarnya.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Fadli Widiyanto membenarkan jika laporan kejadian itu telah masuk. Polisi pun telah melakukan olah TKP awal di Rumah yang terletak di Jalan Musyawarah 10 RT 4 RW 4 Sawah Lama Ciputat Tangerang Selatan. Saat ini, Pusat Laboratorium Forensik Polri sedang melakukan olah TKP kembali.
Berdasarkan olah TKP pertama, menurut Fadli, dari rumah tersebut polisi belum menemukan hasil yang signifikan. "Tidak menemukan adanya proyektil peluru maupun benda tumpul lainnya," ujarnya, di Tangerang Selatan, Kamis (4/5).
Olah TKP itu, nantinya akan menentukan penyebab objek kaca yang berlubang. Dua kemungkinan yang timbul adalah diakibatkan benda dari luar rumah atau sebaliknya. "Kami harus pastikan dulu dari hasil olah TKP Puslabfor," kata Fadli.
Sementara, saat ini pemilik rumah Jazuli Juwaini sedang berada di Peru untuk melakukan kunjungan kerja DPR. Berdasarkan laporan sebelumnya, keponakan Jazuli yang tinggal di rumah itu, Siti Nursehah (32 tahun) membangunkan adiknya Muhamad Syarifudin (20 tahun) di kamar untuk shalat Shubuh dan menyalakan lampu kamar pada Rabu (3/5).
Kemudian Siti memberitahukan kejadian tersebut pada istri Jazuli. Pada pukul 18.30 WIB, Istri Jazuli memberitahukan kejadian itu pada Maryadi, mantan ketua RT 04. Selanjutnya Maryadi melaporkan kejadian pada Wakapolsek Ciputat. Sekitar pukul 20.00 WIB, polisi dari Polsek Ciputat menuju rumah untuk memeriksa.
Baca juga: Polisi tak Temukan Proyektil Peluru di Rumah Ketua Fraksi PKS Jazuli