REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Bagian disiplin dari otoritas sepak bola Italia (FIGC) benar-benar serius meneggakkan sportivitas di dalam kompetisi mereka, Seri A Italia. Penolakan banding dari sanksi yang dijatuhkan kepada gelandang Roma Kevin Strootman membuktikan hal itu.
Pada Kamis (4/5) malam WIB, FIGC memutuskan Strootman tetap bersalah dengan pemberian sanksi dua larangan tampil akibat diving ketika Roma melawan Lazio akhir pekan lalu. Pada laga tersebut, gelandang asal Belanda itu mampu mengelabui wasit dengan aksi menjatuhkan diri di dalam kotak penalti Lazio.
Hasilnya, Roma mendapatkan penalti yang dieksekusi dengan baik oleh Daniel De Rossi. Meski demikian, pada akhirnya Roma tetap kalah dengan skor 1-3 pada laga derby tersebut.
"Diputuskan bahwa ada gerakan jatuh yang tak wajar ketika bek Lazio Wallace hendak melakukan adangan kepada Strootman. Ini adalah bentuk perbuatan tidak sportif," tulis FIGC dikutip dari ESPN.
Dengan ini, pemain 27 tahun itu akan absen pada laga penting melawan AC Milan 8 Mei di San Siro dan Juventus di Stadio Olimpico 15 Mei mendatang Roma saat ini berada di posisi kedua di Serie A dengan 75 angka.
Strootman dan kawan-kawannya tertinggal sembilan angka di bawah pemimpin klasemen sementara Juve dan unggul satu angka dari peringkat ketiga, Napoli.