Jumat 05 May 2017 21:20 WIB

NTB Gelar 18 Event Sport Tourism Selama 2017

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Bayu Hermawan
Peserta Pergasingan Challenge, lomba lari antar porter di Gunung Rinjani memulai start di Sembalun, Lombok Timur, NTB, Jumat (5/5) sore.
Foto: Muhammad nursyamsi
Peserta Pergasingan Challenge, lomba lari antar porter di Gunung Rinjani memulai start di Sembalun, Lombok Timur, NTB, Jumat (5/5) sore.

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TIMUR -- Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terus menggencarkan ajang wisata olahraga (sport tourism) sebagai salah satu andalan pariwisata di NTB, selain wisata halal yang sudah hadir terlebih dahulu. Beragam ajang wisata olahraga pun sudah disiapkan selama 2017.

"Ada 18 event sport tourism selama tahun ini," kata Kadis Pariwisata Nusa Tenggara Barat Lalu Muhammad Faozal di Sembalun, Lombok Timur, NTB, Jumat (5/5).

Empat ajang wisata olahraga, mulai dari Tambora Challenge, Tour de Lombok Mandalika, Sembalun Challenge, dan Rinjani 100 telah sukses digelar.

Faozal mengungkapkan, masih ada 14 ajang wisata olahraga lainnya yang akan diselenggarakan hingga akhir tahun ini yakni Gili Tawangan Color Run, Golf, Surfing, Paralayang Internasional, Skateboard, hingga Terjun Payung dengan ragam lokasi yang menawarkan keindahan alam di NTB.

Ia menambahkan, penyelenggaran ajang tersebut merupakan salah satu wujud keseriusan NTB dalam mengembangkan wisata olahraga. "Ini jadi bukti konsistensi kita dalam kembangkan sport tourism," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement