REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Sudah hampir empat tahun sejak Katy Perry merilis album terakhirnya, Prism tahun 2013. Setelah selesai dengan tur dan mendapatkan cukup istirhat, dia sudah kembali menggarap album baru.
Perry mengaku mengambil jeda dengan beristirahat di Santa Barbara, California. Memilih tempat istirahat itu diakui penyanyi berusia 32 tahun ini karena bergitu memberikan energi yang berbeda.
Melalui istirahat yang begitu berkualitas itu, pelantun lagu “Chained to the Rhythm” begitu produktif menciptakan lagu. Dia mengaku telah menulis sekitar 40 lagu dan sedang mengurangi menjadi 15 lagu untuk album barunya.
"Ini benar-benar sangat berani. Terdengar menyenangkan dan bergoyang, gelap dan ringan. Semuanya ada. Ini pasti sebuah perubahan," kata Perry dikutip dari EW, Selasa (9/5).
Album yang belum dibocorkan namanya itu pun akan mencerminkan perubahan kehidupan Perry yang lebih matang. Dia mengaku usianya sudah menginjak 30 tahun, maka akan sangat berbeda dengan album sebelumnya.
"Saya sudah menerima. Aku sudah menyerah. Saya telah menyembuhkan beberapa masalah saya dengan keluarga, dengan hubungan saya. Hari ini saya sadar, tapi saya tidak tahu besok!" kata Perry.
Penyanyi itu telah merilis dua single yang jaraknya akan begitu jauh dari album baru, "Chained to the Rhythm" dan "Bon Appetit." Perry mengatakan telah ada sebuah lagu berjudul "Bigger Than Me" yang terinspirasi dari hasil pemilihan presiden Amerika Serikat dan lagu dansa yang disebut "Swish Swish."