Rabu 10 May 2017 22:00 WIB

Akibat Kelangkaan, Kemenkes Palestina Hentikan Pasokan Obat dan Susu untuk Anak-Anak

Situasi rumah sakit di Gaza kekurangan obat dan susu (Ilustrasi)
Foto: Abdillah Onim
Situasi rumah sakit di Gaza kekurangan obat dan susu (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,

JALUR GAZA -– Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Jalur Gaza menyatakan bahwa saat ini pemerintah pusat menghentikan pasokan obat-obatan  dan susu untuk anak-anak ke Jalur Gaza, seperti yang dilansir media Palsawa Palestina, Selasa (9/5).

Dirjen dan Kepala Kantor Kemenkes Palestina di Jalur Gaza, Dr Munir Elbarsy, dalam pernyataan persnya mengatakan, Kemenkes Pusat di Ramallah telah menginformasikan pemberhentian pengiriman obat-obatan dan susu ke Jalur Gaza. Namun Elbarsy mengisyaratkan, bahwa keputusan ini tidak lepas dari unsur politik, meskipun ia tidak menjelaskan  secara rinci maksud  yang sesungguhnya.

Saat ini pihak yang berwenang di Jalur Gaza terus melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat di Ramallah terkait problem kelangkaan obat-obatan dan susu ini. “Tentu saja situasi ini akan berakibat buruk bagi pasien dan kebutuhan anak-anak di Jalur Gaza,” ucap El-Barsy.

Menurut El-Barsy, sudah lebih dari tiga bulan pasokan obat-obatan dan susu mengalami hambatan. Padahal sebelumnya, proses pengiriman kebutuhan medis ini dilakukan secara berkala sekali dalam dua bulan.

sumber : suarapalestina.id/SPNA
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement