REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Beberapa suporter Inggris yang tergabung dalam England Supporters Travel Club dilarang ikut berpergiaan bersama tim nasional.  Larangan yang dikeluarkan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) menyebutkan para suporter tersebut berperilaku tidak pantas dalam pertandingan persahabatan melawan Jerman pada Maret lalu.  

"Tidak menghargai dan mengecewakan," kata Kepala FA Greg Clarke seperti dilansir dari BBC, Kamis (11/5). 

Pada pertandingan persahabatan tersebut Inggris kalah 1-0 di Dortmund. Beberapa pendukung Inggris menyoraki lagu kebangsaan Jerman. Mereka juga menyanyikan lagu yang mengacu pada Perang Dunia Kedua. 

Clarke mengatakan investigasi masih berlanjut dan FA juga bisa memberikan sanksi lebih banyak lagi. Clarke menyatakan saat ini pihaknya sedang bekerjasama dengan otoritas yang bersangkutan untuk mengidentifikasi jumlah individu yang terlibat dalam kejadian tersebut. 

"Beberapa orang yang sudah dicurigai sudah didiskors dari England Supporters Travel Club," katanya. 

Clarke mengatakan FA juga sedang mendekati Unit Kebijakan Sepak Bola Inggris. Dan meminta pelaku untuk dilarang ikut dalam kegiatan sepak bola. 

"Sampai saat ini ada 34 orang yang sudah diinvestigasi oleh FA atas perilaku mereka, beberapa di antaranya sudah dilarang ikut keanggotaan England Supporters Travel Club," ungkap Clarke. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika