REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Judul film Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak terdengar sedikit berbeda dan unik. Ternyata penamaannya berasal dari mesin pencari Google.
Ketika mendapat ide utama cerita dari Garin Nugroho nama karakter belum disematkan. Sedangkan sutradara Mouly Surya mengungkapkan jika dia tidak mengetahui apa-apa tentang Sumba, termasuk nama yang sering digunakan wilayah itu.
Melalui pengalaman yang sedikit tentang Sumba, pengarah film Fiksi ini pun mencoba meminta bantuan melalui mesin pencari daring, Google. Berkat bantuan Google dia menemukan sebuah tautan video yang menunjukkan nama Marlina.
"Saya ketik nama perempuan Sumba, kemudian muncul video seorang guru yang sedang menari di kelas namanya Marlina, dan dia mendapatkan hujatan atas perilakunya itu," ujar Mouly menceritakan penemuan nama dengan tidak sengaja itu.
Sedangkan Empat Babak merujuk pada tulisan utama Garin yang pertama kali diberikan pada Mouly. Sejak awal memang ada empat babak, sehingga penentuan itu dianggap baik menjadi sebuah judul film yang akan digarap.