REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pelatih Semen Padang Nil Maizar kecewa pasukannya hanya bermain seri 0-0 kala menjamu Persib Bandung di GOR Haji Agus Salim, Padang pada Sabtu (13/5). Harusnya, kata Nil, Kabau Sirah memetik angka penuh dari tim tamu untuk memulihkan mental setelah dua kekalahan laga tandang pda pekan keempat dan kelima Liga 1.
Dalam laga melawan Maung Bandung, pelatih asal Payakumbuh tersebut melihat Marcel Sacramento dan kawan-kawan memiliki sejumlah peluang emas mencetak gol. Tapi tak satu pun yang berhasil karena penyelesaian akhir yang buruk.
"(Lini depan) akan jadi bahan evaluasi. Kami harus mencetak gol pada pertandingan berikutnya," kata Nil Maizar, dikutip dari laman resmi Persib, Sabtu (13/5).
Imbang tanpa gol dengan Persib memperpanjang catatan kemandulan lini depan Kabau Sirah. Semen Padang tidak mencetal satu pun gol di Liga 1 sejak pekan keempat.
Tapi, Nil tidak serta merta begitu saja menyalahkan anak-anak asuhnya. Bekas pelatih timnas Indonesia tersebut mengakui Maung Bandung punya barisan pertahanan yang sulit ditaklukkan. Duet Vladimir Vujovic dan Ahmad Jufriyanto yang dibantu Supardi dan Henhen di kiri dan kanan saat ini sedang on fire yang mampu mencatatkan lima clean sheet buat gawang Persib di Liga 1.
"Anak-anak sudah berjuang memberikan tekanan. Tapi Persib bertahan dan kami harus puas dengan satu poin," ujar Nil.
Semen Padang sementara duduk di peringkat 10 dengan nilai delapan. Maung Bandung di posisi runner up sementara dengan nilai 12. Persib hanya kalah satu angka dari pimpinan klasemen sementara PSM Makassar.