Kamis 18 May 2017 06:36 WIB

Ramayana Pasar Minggu Terbakar

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Israr Itah
Pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang menyala di bagian belakang Gedung Ramayana Pasar Minggu, Kamis (18/5) pagi.
Foto: Republika/Reja Irfa Widodo
Pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang menyala di bagian belakang Gedung Ramayana Pasar Minggu, Kamis (18/5) pagi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat perbelanjaan Ramayana, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, terbakar. Kebakaran diperkirakan terjadi pada Kamis (18/6) pukul 05.00 WIB. Berdasarkan pantauan Republika.co.id, hingga pukul 06.30 WIB, petugas Pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Provinsi DKI Jakarta masih terus melakukan upaya pemadaman.

Pemadam kebakaran tampaknya sudah berhasil menjinakkan api. Sebab hanya tinggal asap hitam pekat yang mengepul di bagian depan belakang gedung Ramayana yang berseberangan dengan kantor Polsek Pasar Minggu. Setidaknya ada delapan unit mobil Pemadam Kebakaran yang terlihat masih berada di depan Gedung Ramayana.

Menurut penuturan saksi mata, Wawan, kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. ''Kejadiannya subuh tadi. Begitu saya liat kemari udah ramai,'' kata Wawan saat ditemui Republika.co.id di dekat lokasi kejadian.

Akibat kebakaran ini, Jalan Raya Ragunan yang tepat berada di depan gedung Ramayana ditutup. Alhasil, kemacetan terjadi hingga pertigaan pertemuan Jalan Raya Ragunan dan Jalan Salihara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement