REPUBLIKA.CO.ID, Hari ini di 1873, pengusaha dari San Fransisco Levi Strauss dan penjahit dari Reno, Nevada, Jacob Davis mendapatkan hak paten untuk celana kerja ciptaan mereka yang diperkuat dengan paku keling logam. Celana kerja ini yang kemudian terkenal dengan celana jeans.

Levi Strauss adalah seorang pengusaha bisnis barang kering di San Fransisco, yaitu mengimpor pakaian, kain dan barang kering lainnya untuk dijual di toko-toko kecil di seluruh Kalifornia dan negara-negara lainnya untuk memasok penambang emas dan pemukim yang semakin pesat. Sedangkan Jacob Davis adalah penjahit di Reno, Nevada, yang merupakan pelanggan tetap Strauss.

Pada 1872, Davis menulis surat kepada Strauss tentang metode pembuatan celana kerja dengan menambahkan paku keling logam di titik-titik tekan, di sudut saku dan dasar kancing agar lebih kuat.

Karena Davis tidak memiliki dana untuk dokumen yang diperlukan, maka ia menyarankan Strauss untuk menyiapkan dana tersebut. Mereka mendapatkan hak paten tersebut bersama-sama. Strauss antusias dengan ide Davis, dan terciptalah hak paten celana jeans pada 20 Mei 1873.

Awalnya mereka mempekerjakan penjahit yang dibawa pulang. Namun pada 1880-an Strauss membuka pabrik sendiri. Celana Levi's 501 yang kini terkenal, dulu hanya dikenal sebagai XX. Celana itu dengan segera laris pada 1890. Perusahaan pun tumbuh dengan pesat. Hingga saat ini celana jeans bisa dipakai oleh semua umur.

Selanjutnya: Penjelajah Christopher Columbus Meninggal Dunia di Spanyol

Ikuti Whatsapp Channel Republika