REPUBLIKA.CO.ID, LYON -- Presiden Olympique Lyon Jean-Michel Aulas telah mengonfirmasi bahwa Alexandre Lacazette telah membuat kesepakatan verbal dengan Atletico Madrid. Sang penyerang disebut telah setuju untuk meninggalkan Lyon pada musim panas ini. 

Atletico berharap seruan mereka agar larangan transfer dicabut bisa berhasil. Sebelum mereka membayar biaya kepada Aulas, yang memiliki reputasi sebagai negosiator tangguh. 

"Lacazette memiliki kesepakatan verbal dengan Atletico Madrid, tapi tidak yakin dia akan pergi ke sana karena CAS harus mencabut larangan mereka untuk menandatangani kontrak," kata Aulas kepada L'Equipe, dilansir dari Football Espana, Ahad (21/5).

FIFA telah mengeluarkan larangan bagi Atletico untuk menandatangkan pemain, setelah mereka terbukti bersalah melanggar aturan transfer internasional untuk pemain U-16. Atletico telah mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS). Dan, keputusan untuk pencabutan larangan itu diperkirakan akan diumumkan bulan ini. 

"Kami telah menerima permintaan pemain untuk berbicara dengan Atletico, tapi negosiasi akan dilakukan sesuai persyaratan kami," tambahnya. 

Lacazette telah menjadi striker paling dicari di Eropa dalam 12 bulan terakhir. Striker berusia 25 tahun itu telah mencetak 36 gol musim ini. Jumlah gol itu menambah raihan 83 gol sebelumnya yang ia catat untuk Lyon.

Sebelumnya musim panas lalu, West Ham sempat mencoba untuk memboyong Lacazette. Namun, rekor transfer senilai 43 juta pound (Rp 747 miliar) yang diajukan West Ham itu gagal tercapai. Lyon juga menolak tawaran senilai 29 juta pound (Rp 503 miliar) dari Arsenal pada Juli lalu. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika