REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Jajaran Polresta Bandar Lampung meringkus Markus Hadinata (34 tahun), penembak Rismizar (44 tahun), PNS di Pemkot Bandar Lampung, Selasa (23/5) malam. Pelaku menembak korban hingga tewas, setelah sempat cekcok akibat senggolan kendaaran.

Kapolresta Bandar Lampung Kombs Pol Murbani Budi Pitono membenarkan penangkapan tersangka pelaku penembakan PNS tersebut, Rabu (24/5). Kapolresta belum bisa memberikan detail keterangan saat penangkapan dan kronologis kejadian. “Tersangka masih diperiksa. Masih penyelidikan,” katanya.

Pelaku ditangkap di sebuah rumah kawasan Sukarame, Bandar Lampung. Identitas pelaku sudah diketahui petugas, selang tiga jam lebih, pelaku dibekuk polisi. Di rumah tersangka, polisi menyita senjata api rakitan jenis revolver, satu selongsong peluru, empat amunisi, dan telepon genggam.

Cekcok mulut pelaku dengan korban, setelah mobil korban bersenggolan dengan motor pelaku di Jalan Zainal Pagaralam dekat kampus Pascasarjana Universitas Bandar Lampung.

Pelaku tidak puas dengan kendaraannya yang tersenggol mobil korban. Keduanya perang mulut. Pelaku langsung mengeluarkan senpi rakitan dan menembakkan ke muka korban. Istri korban yang saat itu berada dalam mobil langsung melarikan suaminya ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.

Pelaku setelahmelepaskan peluru di muka korban, meninggalkan motornya di lokasi kejadian dan kabur. Belakangan korban diketahui bekerja sebagai sekretaris Kelurahan Kuripan Bandar Lampung.

Ikuti Whatsapp Channel Republika