Kamis 25 May 2017 16:14 WIB

Djadjang tak Istimewakan Pemain yang Berpuasa

Rep: Febrian Fachri/ Red: Israr Itah
Djadjang Nurdjaman
Foto: ligaindonesia.co.id
Djadjang Nurdjaman

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Djadjang Nurdjaman mengungkapkan, tak akan mengistimewakan para pemainnya yang Muslim selama bulan Ramadhan. Djadjang menegaskan akan berupaya memaksimalkan seluruh pemain demi meraih hasil terbaik, meskipun banyak yang berpuasa pada siang harinya.

"Tidak ada perbedaan. Saya tak akan menggantungkan tim kepada pemain yang non-Muslim (yang tidak puasa)," kata Djadjang di Mess Persib di Jalan Ahmad Yani, Bandung, Rabu (24/5).

Djadjang yakin pemain Persib yang beragama Islam juga sudah punya banyak pengalaman bermain di bulan puasa. Jadi ia menyebut selama Ramadhan tidak akan ada masalah buat performa Maung Bandung karena pemain yang berpuasa pasti bisa menyesuaikan.

"Pemain Islam yang puasa kan juga pernah main pada bulan puasa," ujar Djadjang. 

Hanya, Djadjang akan meminta tim dokter Persib agar hati-hati mengontrol pola makan pemain terutama pada hari pertandingan. Kick-off rata-rata digelar pada di atas pukul 20.00 WIB. Ada sekitar dua jam bagi pemain menetralisir kondisi tubuh setelah berbuka puasa.

Menurut Djadjang, pada hari pertandingan sebaiknya pemain tidak berbuka dengan makanan yang terlalu berat.

Untuk latihan pada hari-hari biasa, Djadjang mengatakan akan ada perubahan jadwal menjadi sore hari. Skuat Maung Bandung akan berlatih sekitar pukul 15.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB selama Ramadhan

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement