REPUBLIKA.CO.ID, BANGKALAN – Laga antara Sriwijaya FC melawan Madura United (MU) di Stadion Jakabaring, Palembang pada Sabtu (27/5) malam WIB akan jadi ajang reuni Laskar Sape Kerrab dengan pelatih Osvaldo Lessa. Lessa kini menjadi pelatih kepala Laskar Wong Kito sejak Liga 1 dimulai. Musim lalu, pelatih asal Brasil itu merupakan bagian dari skuat MU dengan menjabat sebagai pelatih fisik membantu coach Gomes de Oliviera.
Bisa dikatakan, Lessa paham dapur permainan MU. Ia sedikit banyak paham tipe pemain dan filosofi permainan Oliviera. Menanggapi hal itu, Oliviera mengatakan bahwa tim yang ia tangani sekarang sangat berbeda dibandingkan di ajang Indonesia Soccer Championship tahun lalu ketika masih bekerja sama dengan Lessa.
Oliviera yakin laga nanti mereka akan menjadi tim yang tak dapat ditebak oleh Lessa. "Kita datang dengan komposisi sebagian besar baru. Ada perbedaan dari cara bermain kami dibanding musim lalu," kata Oliviera, dikutip dari laman resmi MU, Jumat (26/5).
Pelatih yang juga berasal dari Brasil tersebut menyebutkan hanya empat pemain utama MU musim lalu yang masih ada sampai sekarang. Yakni Slamet Nurcahyo, Asep Berlian, Herry Prasetyo, dan Fabiano Beltrame. Selebihnya penggawa utama MU musim ini rata-rata pemain baru.
Oliviera juga sedikit sudah membaca gaya bermain Sriwijaya di bawah asuhan Lessa. Klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan itu punya lini depan mematikan. Terutama melalui trio striker asing Hilton Moreira, Beto Goncalves, dan Tijani Belaid. "Kami tak boleh lengah sedikitpun di lini pertahanan," ujar Oliviera.