Jumat 26 May 2017 20:40 WIB

In Picture: Pengamatan Hilal di Bosscha

.

Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani

Petugas melakukan pengamatan hilal di Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/5). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Petugas melakukan pengamatan hilal di Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/5). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Petugas melakukan pengamatan hilal melalui layar komputer yang terhubung langsung dengan teleskop di Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/5). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Petugas menjelaskan hasil pengamatan hilal di Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/5). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Petugas melakukan pengamatan hilal melalui layar komputer yang terhubung langsung dengan teleskop di Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/5). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

Petugas melakukan pengamatan hilal melalui layar komputer yang terhubung langsung dengan teleskop di Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/5). (FOTO : Republika/Edi Yusuf)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pengamatan hilal jatuhnya awal Ramadhan dilakukan di beberapa lokasi di Indonesia salah satunya di Observatoriom Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/5).

Dari hasil pengamatan oleh para petugas di Bosscha, hilal tidak begitu jelas terlihat karena cuaca berawan, namun beberapa hasil pengamatan hilal di beberapa daerah lain menunjukan bahwa awal Ramadhan dimulai Sabtu (27/5).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement