Sabtu 27 May 2017 14:47 WIB

Bermaksud Menolong Warga, Anggota Kopassus Dikeroyok Pemuda Mabuk

Rep: Djoko Suceno/ Red: Teguh Firmansyah
Pengeroyokan (ilustrasi)
Foto: ngapak.com
Pengeroyokan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUMEDANG -- Sertu Wahyu Fajar Dwiyana (27 tahun) anggota Kopassus yang menjadi korban pengeroyokan delapan pemuda di Jl Tanjungsari Dusun Bojong, Desa Gudang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Kamis (25/5) sekitar pukul 20.30 WIB diketahui sedang cuti nikah.

Saat kejadian, korban anggota Makopassus Cijantung, Jakarta, sedang menolong seorang warga yang dikeroyok delapan pemuda tengah mabuk.

"Sebagai seorang prajurit Sertu Wahyu tergerak hatinya untuk menolong. Dia melerai secara baik-baik dan menyebutkan identitas diri sebagai anggota TNI. Namun ia malah dikeroyok oleh delapan pemuda tersebut," kata Kepala Penerangan Kopassus, Letkol Inf Joko Tri Hadimantoyo dalam rilisnya, Sabtu (27/5).

Saat itu, kata Joko Tri, korban sedang cuti untuk menjalani pernikahan di kampung istrinya. Pada malam kejadian, Sertu Wahyu keluar rumah untuk membeli lampu. Usai membeli lampu ia melihat seorang warga yang tengah dianiaya delapan pemuda mabuk di Jl Raya Tanjungsari.

Sebagai seorang prajurit, korban berusaha menolong warga tersebut secara baik-baik. Namun upaya tersebut ditanggapi lain oleh delapan pemuda. Perkelahian antara Sertu Wahyu dengan delapan pemuda mabuk pun tak bisa dihindari.

Dalam perkelahian yang tak seimbang itu, Sertu Wahyu berhasil melumpuhkan seorang pelaku hingga terkapar. Melihat temannya terkapar, pelaku lainnya kabur ke segala arah. " Anggota kami berusaha membela diri dan berhasil melumpuhkan satu pelaku," ujar dia.

Pelaku yang berhasil dilumpuhkan kemudian dibawa ke Koramil Tamjungsari bersama warga yang menjadi korban pengeroyokan. Ramil Tanjungsari kemudian berkoordinasi dengan Polsek Tanjungsari untuk melakukan pengusutan kasus tersebut.

Setelah diserahkan ke Polres Sumedang, parapelaku yang kabur berhasil diringkus. Tujuh pengeroyok yang berhasil diringkus tersebut yaitu JA (28), DR (17), RI (17),  Fik (16), TS (20), MR (20), dan Im (20). Sedangkan dua pelaku lainnya yaitu Bim dan Yud masih dalam pengejaran polisi. " Mereka kini tengah diperiksa di Mapolres Sumedang," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement