REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Direktur Komunikasi Gedung Putih Mike Dubke dilaporkan telah mengundurkan diri dari jabatannya, Selasa (30/5). Dubke diketahui baru mengabdi selama tiga bulan sejak direkrut Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Dilaporkan laman The Telegraph, Dubke telah mengajukan surat pengunduran dirinya sejak 18 Mei lalu. Namun, ia dikabarkan menawarkan diri untuk tinggal selama Trump melakukan kunjungan luar negeri perdananya.
"Dia (Dubke) telah menyatakan keinginannya meninggalkan Gedung Putih," ungkap konselor Presiden Trump, Kellyanne Conway kepada Fox News, seperti dikutip laman The Telegraph.
Mike Dubke merupakan ahli strategi Partai Republik yang berpengalaman. Ia dipekerjakan oleh Trump untuk mengubah strategi media Gedung Putih.
Pengunduran diri Dubke terjadi di tengah kritik yang dilontarkan kepada Gedung Putih mengenai strategi komunikasinya. Khususnya kontradiksi antara Trump dengan tim persnya.
Sekretaris Pers Gedung Putih Sean Spicer dikabarkan akan menggantikan sementara posisi Dubke. Kendati demikian akan digelar pertemuan media terkait hal ini.