REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sebuah Ledakan terjadi di dekat Kedutaan Besar Jerman untuk Afghanistan di Ibu Kota Kabul, Rabu (31/5). Kepolisian mengatakan, dalam peristiwa ini, sekitar 50 orang dilaporkan tewas dan terluka.

Menurut keterangan, ledakan berasal dari bom mobil. Asap hitam setelah ledakan terjadi mengepul tinggi, bahkan hingga istana kepresidenan.

Ledakan juga berdampak merusak rumah-rumah yang berjarak ratusan meter dari lokasi kejadian. Kebanyakan jendela rumah warga terlepas dan beberapa bagian dinding retak.

Hingga saat ini belum ada pihak yang mengklaim berada di balik serangan bom tersebut. Namun, kondisi keamanan di Kabul secara signifikan memburuk pada 2016 lalu akibat sejumlah serangan yang diklaim oleh Taliban.

Kelompok militan itu terus melanjutkan perlawanan terhadap Pemerintah Afghanistan. Pergerakan Taliban juga semakin berlanjut sejak pasukan koalisi internasional menarik diri dari negara itu pada 2014 lalu.

Baca juga,  Presiden Afghanistan akan Berdialog dengan Ulama Indonesia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika