REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-19 menelan kekalahan pada laga perdana Grup C Turnamen Toulon 2017. Akan tetapi, tim asuhan Indra Sjafri mengundang pujian karena hanya takluk 0-1 melawan Brasil U-20, Kamis (1/6) dini hari WIB.
Twitter dan laman Festival Foot Espoirs--nama resmi Turnamen Toulon--menyebut timnas U-19 sebagai tim yang ulet dan keras kepala. Egy Maulana Vikri dkk disanjung karena menampilkan permainan kolektif yang apik dan berhasil mendominasi pada beberapa bagian laga. Walau kalah postur, permainan operan pendek dari kaki ke kaki yang ditunjukkan timnas U-19 dinilai menjanjikan.
Namun, timnas U-19 dirasa perlu memperbaiki operan terakhir untuk menciptakan peluang serta finishing. Sebab, kelemahan pada dua aspek ini membuat timnas U-19 jarang membahayakan gawang Brasil. Hanya sekali pada menit ke-50 Witan Sulaeman lepas dan dalam posisi bagus berhadapan dengan kiper Phelipe. Tapi tendangan keras yang dilepaskannya melenceng tipis dari sasaran dan hanya mengenai ujung mistar gawang.
Timnas U-19 juga mendapatkan kredit karena menyusuhkan permainan indah kepada penonton yang hadir menyaksikan laga di stadion. Tim Garuda Nusantara diprediksi bisa membuat kejutan saat melawan Republik Ceska U-21 pada laga kedua, Sabtu (3/6), jika mempertahankan permainan apik seperti ini.