REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan TNI memperkuat patroli di sepanjang laut Indonesia-Filipina. TNI melakukan operasi laut mulai dari Halmahera Utara, Pulau Morotai, Sangihe, Marore sampai ke laut Sulawesi.
"Kami juga mengoordinasi nelayan-nelayan dengan angkatan laut di sepanjang pesisir pantai," kata Gatot di Gedung Pancasila, Jakarta, Kamis (1/6).
Evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di daerah konflik, Filipina dilakukan oleh militer Filipina. Namun TNI juga sudah melakukan operasi laut.
"Itu (evakuasi) masih negara Filipina, jadi kita mengoordinasikan saja. Evakuasi semua oleh AFP (Armed Forces of the Philippines)," ujarnya.
TNI juga mengerahkan Babinsa dan pasukan-pasukan yang ada dan operasi intelijen di sana. Total pasukan yang dikerahkan, kata Gatot, cukup banyak. "Saya tidak sampaikan berapa berapa banyak termasuk kapal laut dan sebagainya," kata Gatot.
Baca: Warga Lima Negara Ikut Bertempur di Filipina