REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Febri Diansyah mengatakan, KPK belum meneriman perkembangan informasi terkait kasus Novel Baswedan. Febri menjelaskan, tim investigasi dari Polda Metro mengatakan pada KPK akan serius menangani kasus tersebut.
"Kita berharap hal tersebut dapat menghasilkan perkembangan yang lebih jelas ke depan terkait siapa pelaku lapangan dan bahkan aktor intelektual penyerangan ini," ujar dia dalam keterangan tertulis, Kamis (1/6).
Hari ke-51 setelah kejadian penyiraman penyidik KPK, Novel Baswedan oleh orang tak dikenal belum menemui titik terang. Febri juga menjelaskan keadaan Novel saat ini sudah mulai membaik. "Kondisi mata Novel secara umum baik. Dari uji membaca huruf dan angka masih sama seperti kemarin serta tekanan mata dalam angka normal (kanan: 11, kiri:17)," ujar Febri.
Namun, kata dia, ada sedikit peradangan di mata kiri (0,2-0,3 mm). Untuk mengobati ini dilakukan pola pengobatan per: 3-jam. Febri mengatakan, mata kiri Novel juga terjadi pengelupasan membran plasenta secara perlahan.
Pengelupasan membran second layer ini, jelas Febri, merupakan proses normal yang terjadi, sepanjang tidak terjadi secara prematur. "Untuk membran first layer diharapkan terintegrasi secara sempurna. Sedangkan Kornea dalam keadaan baik, sehat dan stabil," ujar dia mengakhiri.