Sabtu 03 Jun 2017 10:09 WIB

Buffon tak Masalah Bertanding dengan Atap Tertutup

Gianluigi Buffon
Foto: EPA/GUILLAUME HORCAJUELO
Gianluigi Buffon

REPUBLIKA.CO.ID, CARDIFF -- Pertama kalinya final Liga Champions Real Madrid berhadapan dengan Juventus dimainkan di bawah atap yang tertutup pada Sabtu (3/6). Kiper Juventus Gianluigi Buffon mengatakan hal itu tidak akan memberi dampak terhadap hasil.

UEFA memutuskan pada pekan lalu partai puncak akan dimainkan di bawah atap retractable di Stadion Principality, di mana alasan-alasan antipesawat nirawak disebutkan sebagai salah satu faktor. Berbicara kepada para pewarta, dengan kondisi atap tertutup, sebelum sesi latihan Juve di lapangan pada Jumat (2/6), Buffon menyebut dua kesempatan sebelumnya di mana ia mengawal gawang tanpa hambatan apa pun dari berbagai elemen.
 
"Saya telah bermain pada kondisi-kondisi seperti itu di Amsterdam saat melawan Ajax dan pada Piala Dunia 2002, dan tidak ada perbedaan nyata. Jika hal itu melindungi lapangan dan pertunjukan, maka tidak masalah," kata kiper 39 tahun itu.
 
"Menurut saya itu normal saja, saya tidak memikirkannya. Mungkin alasannya masih belum jelas, apakah karena hujan atau alasan-alasan keamanan," katanya.
 
Untuk kota yang lebih banyak diguyuri hujan, cuaca diharapkan akan bagus dan kering untuk pertandingan Sabtu malam. Atap Stadion Principality kerap ditutup untuk pertandingan rugby internasional ketika cuaca buruk.
 
Masalah atap menjadi titik pembicaraan utama pada Kejuaraan Enam Negara tahun ini, ketika pelatih Inggris Eddie Jones meminta atap tetap dibuka saat timnya melawan Wales. Inggris memenangi pertandingan tersebut dengan skor 21-16.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement