REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi penikmat film yang mendambakan sebuah tontonan nan memacu adrenalin dan menyajikan efek visual yang apik, bisa jadi film ini menjadi tontonan yang pas. Selain itu, film yang dibintangi oleh Tom Cruise ini juga menyajikan twist cerita yang membuat penonton penasaran dengan jalan ceritanya.
Film yang berlatar di Mesir dan London ini mengisahkan tentang Nick Morton (Tom Cruise) yang merupakan seorang mata-mata dari Angkatan Darat. Ketegangan film ini bermula saat Nick yang ditugasi untuk memata-matai di Irak namun ternyata ia juga memiliki misi pribadi yang terselubung. Demi mendapat keuntungan pribadi, ia pun mencoba sekaligus mencari harta karun melalui peta yang ia curi dari Jeny Helsey (Annabelle Wallis).
Ternyata, harta karun yang ia temukan itu merupakan sebuah situs penjara peninggalan Bangsa Mesir, yang memang dicari oleh Jeny Helsey seorang ahli sejarah.
Berawal dari kecerobohan Nick saat di dalam situs bersejarah tersebut, hal itu pun membuatnya menjadi seseorang yang dipilih oleh Princess Ahmanet (Sofia Boutella) untuk dijadikan sarana penyempurnaan ritualnya. Princess Ahmanet sendiri adalah perempuan dari Firaun yang dimumikan hidup-hidup karena telah membunuh seluruh anggota keluarganya.
Pembunuhan itu dilakukan oleh atas dasar keserakahannya atas sebuah kekuasaan. Ia pun harus menerima hukuman dengan dimumikan hidup-hidup dan dibuang dari Mesir. Agar petinya tak dapat diambil oleh orang lain, peti Princess Ahmanet direndam dalam air raksa dan diletakan dalam situs yang menyerupai penjara kuno.
Setelah ditemukan, kemudian peti itu diangkat, dalam proses pengiriman menggunakan pesawat, rupanya pesawat mengalami sebuah kecelakaan aneh. Nick pun dinyatakan tewas karena termasuk dalam salah satu penumpang dalam pesawat kargo itu.
Ternyata, Nick kembali hidup. Sebagian menganggap bahwa ia dapat tetap hidup tanpa terluka sedikitpun karena mendapat kutukan dari Princess Ahmanet. Hal itupun membuatnya diincar oleh The Mummy.
Film berdurasi sekitar 107 menit itu sanggup membuat penonton merasakan atmosfer yang menegangkan lengkap dengan jalan cerita yang penuh tanda tanya. Meski dikateorikan sebagai film action adventure serta horor, namun, sang sutradara Alex Kurtzman menyempatkan untuk menyelipkan adegan komedi sederhana yang berhasil menggiring mood penonton ke sana ke mari.
Kelihaiannya dalam merangkum film menegangkan sekaligus tetap memberikan sentuhan komedi sederhana membuat film ini menjadi sebuah film yang sangat menghibur. Film The Mummy sendiri sudah disiarkan bioskop-bioskop di seluruh Indonesia mulai 7 Juni 2017.