REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi yang sudah pernah bertandang ke Ancol Taman Impian, Jakarta, pasti tidak asing dengan Bus Wara-Wiri. Pengunjung disilakan menumpang fasilitas bus gratis tersebut untuk berkeliling ke seluruh lokasi area wisata Ancol.
Menyambut pekan Lebaran mendatang, Ancol juga menghadirkan fasilitas baru bernama Kereta Sato-Sato selain menyiagakan 100 unit Bus Wara-Wiri. Agus Sudarno, Wakil Direktur Rekreasi Ancol Taman Impian menyampaikan bahwa inovasi kereta wisata merupakan wujud komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kenyamanan bagi pengunjung.
"Kami berkeinginan setiap pengunjung dapat menikmati sarana transportasi massal ini dengan baik dan nyaman, hal ini kami dedikasikan kepada pengunjung setia Ancol agar dapat menghabiskan liburannya dengan gembira," kata Agus.
Ia menjelaskan, kereta tersebut akan melayani pengunjung mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Ada dua rute jalur yang disediakan, yaitu area Ancol Timur (Gerbang Timur sampai Pantai Bende) dan area Ancol Barat (Ocean Dream Samudra sampai Dunia Fantasi) dengan total panjang jalur kereta membentang 3,9 kilometer.
Corporate Communication Manager Ancol Taman Impian, Rika Lestari mengatakan, akan ada empat rangkaian kereta yang siap melayani pengunjung. Masing-masing rangkaian memiliki enam gerbong yang mampu menampung 134 orang dewasa dengan kecepatan rata-rata 15 Km/jam.
Moda transportasi massal itu disebutnya memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan di seluruh area Ancol Taman Impian. Kereta akan melewati Dufan, Sentral Parkir Barat, Gerbang Barat, Ecopark, Ecovention, Pasar Seni, Gondola, Sentral Parkir Tengah, Seaworld Ancol, Ocean Dream Samudra, Gerbang Timur, Beachpool, Ancol lagoon, Pantai Carnaval, dan Sentral Parkir Timur.
"Kereta setinggi 1,6 meter yang dipesan melalui Industri Kereta Api (INKA) ini memiliki desain khusus khas kereta wisata. Kereta juga dilengkapi dengan tirai sehingga pengunjung tidak perlu khawatir kebasahan pada saat hujan," kata Rika yang menginformasikan Sato-Sato dijadwalkan beroperasi mulai 21 Juni 2017.
Ikuti Whatsapp Channel Republika