REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Dinas Perhubungan Kota Solo mulai mendata dan mengumpulkan water barrier atau pembatas jalan plastik untuk dipasang jelang arus mudik lebaran. Terdapat 300 water barrier yang dipersiapkan untuk dipasang disejumlah ruas jalan protokol di Solo.
Pembatas jalan tersebut kemudian dibersihkan agar siap digunakan kembali pada saat arus mudik lebaran berlangsung. “Sebagai persiapan mudik lebaran kita bersihkan water barriernya. Selain itu, airnya juga diganti, tutur Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Litas Dishub Solo Arie Wibowo pada Rabu (7/6), sore.
Dia mengatakan, water barrier akan dipasang di sejumlah ruas jalan rawan kemacetan. Di antaranya Jalan Slamet Riyadi, Bundaran Purwosari hingga Kerten. Water Barrier juga akan dipasang di Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Kyai Gede dan Coyudan. Selain membersihkan pembatas jalan, Dishub dibantu dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Solo juga membersihkan ruas jalan dari sampah.
Selain itu, Dishub juga akan mmelakukan patroli, terutama memasang petugas di sekitar pasar Gede untuk mengantisipasi kemacetan. Ari memprediksi arus mudik terjadi pada H-2 lebaran. “Untuk CCTV juga kami siapkan, lengkap dengan pengeras suara sehingga bisa mengingatkan pengendara yang melintas,” katanya.