REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PP Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Prof Ahmad Satori Ismail, mendorong islah atau perdamaian antara Qatar dengan negara di Timur Tengah (Timteng ) lainnya. Ia berharap negara-negara dengan mayoritas Islam tetap bersatu.
"Cepat islah dan kita bangsa Indonesia dengan penduduk muslim terbesar harus memberikan usulan paling menonjol supaya bisa mendamaikan Timur Tengah," kata Satori, Rabu (7/6) malam.
Sementara itu, menurut dia, Qatar telah cukup banyak memberikan bantuan kepada Indonesia. Sebut saja, melalui lembaga Qatar Charity, telah dibangun masjid-masjid, sekolah, termasuk bangunan untuk anak yatim. Di mana bantuan-bantuan itu juga menurutnya mungkin kurang dipedulikan negara-negara lain.
Menurut dia banyak dampak positif saat negara dengan mayoritas Islam bersatu. Ia mendukung adanya islah terkait konflik politik di teluk Timur Tengah tersebut. Ia mengharapkan pemeritnah Indonesia perlu mendirikan upaya agar negata Timur Tengah bersatu.
Diketahui, secara sepihak Arab Saudi memutus hubungan diplomatik bersama sekutunya Bahrain, Uni Emirat Arab (UEA), Yaman, Mesir, Libya, Maladewa dan Mauritis. Langkah ini dilakukan karena selama ini Qatar dianggap mendukung dan melindungi kelompok-kelompok teroris dan ekstrem, meski Qatar sendiri telah membantahnya.
