REPUBLIKA.CO.ID, NOUAKCHOTT -- Mauritania, sebuah negara di Afrika Barat, anggota Liga Arab, memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar pada Selasa (6/6) atas tuduhan "mendukung teroris", demikian laporan kantor berita negara itu.
Kekuatan terbesar dunia Arab, termasuk Arab Saudi, Mesir dan Uni Emirat Arab, memutus hubungan diplomatik mereka dengan Qatar pada Senin, dengan menuduh Qatar mendukung aksi teroris dan Iran.
"Kebijakan Qatar berkatain dengan hal tersebut, mendukung organisasi teroris dan penyiaran paham ekstremis", kata pernyataan dari kementerian luar negeri yang diterbitkan dalam bahasa Arab oleh Badan Informasi Mauritania.
"Tindakan tersebut telah mengakibatkan kerugian besar bagi kehidupan masyarakat di negara-negara Arab, di Eropa dan seluruh dunia," tambah pernyataan itu.