Senin 12 Jun 2017 18:12 WIB

Usai Lengser, Obama akan Sampaikan Pidato Pertama di Jakarta

Rep: Puti Almas/ Red: Teguh Firmansyah
Barack Obama
Foto: tibetsun.com
Barack Obama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama untuk pertama kalinya akan memulai pekerjaan sebagai seorang pembicara.  Selepas masa jabatan di Gedung Putih berakhir secara resmi pada 20 Januari lalu, ia akan hadir dalam Kongres Diaspora Indonesia ke-4 pada 1 Juli mendatang.

Ketua Indonesia Diaspora Network Global (IDNG) Dino Patti Djalal mengatakan Obama selama ini telah menjadi sosok yang inspiratif bagi masyarakat Indonesia. Karenanya, menjadi sebuah kehormatan untuk menyambut kehadiran pria berusia 55 tahun itu dalam membawakan sebuah pidato yang tentunya sangat bermanfaat.

"Kami merasa terhormat menyambut Obama kembali ke Jakarta dan akan menyampaikan pidato pertamanya setelah masa jabatannya sebagai Presiden AS berakhir," ujar Dino Patti dalam konferensi pers Konvensi Diaspora Indonesia, Senin (12/6) di Jakarta.

Obama nantinya akan menyampaikan pidato mengenai berbagai isu global. Termasuk juga mengenai pluralisme atau keberagaman yang selama ini menjadi persamaan dan menjadi suatu hal yang dihadapapi oleh AS maupun Indonesia.

Kongres Diaspora Indonesia menjadi acara yang memunculkan komunitas warga Tanah Air yang menetap di luar negeri. Perhelatan ini diselenggarakan setiap dua tahun sekali.  Penyelenggara utama kongres adalah IDNG yang pertama kali dibentuk di Los Angeles, AS pada 2012 lalu.

Dalam Kongres Diapora Indonesia keempat, acara akan diadakan selama empat hari. Tema utama dari kongers kali ini adalah Bersinergi Bangun Negeri.

Tak ketinggalan, acara ini akan dihadiri masyarakat Nusantara dari berbagai penjuru dunia. Baik isu ekonomi, hingga sosial dan budaya akan menjadi topik utama yang juga akan dibahas dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan bangsa.

Untum pertama kalinya, Kongres Diaspora Indonesia juga akan mengadakan konvensi satu hari yang terbuka untuk umum. Secara keseluruhan, ada 12 sesi konvensi yang menghadirkan pembicara ternama dari berbagai kalangan di Indonesia. Mulai dari pejabat pemerintah, tokoh korporat, pemuka agama, hingga selebriti dipastikan hadir mengisi acara ini.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement