Dishub Jabar Antisipasi Pasar Tumpah di Jalur Mudik

Red: Ratna Puspita

Rabu 14 Jun 2017 19:23 WIB

Kendaraan melintasi pasar tumpah yang berpotensi menimbulkan kemacetan saat arus mudik. (Ilustrasi) Foto: Republika/Raisan Al Farisi Kendaraan melintasi pasar tumpah yang berpotensi menimbulkan kemacetan saat arus mudik. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat akan menerapkan sistem kanalisasi untuk mengatasi keberadaan pasar tumpah di sepanjang jalur mudik bagian utara, selatan, dan tengah Jawa Barat.

"Dengan sistem ini, pembatas akan dibentangkan di bahu jalan, untuk membatasi aktivitas pasar dengan jalan raya," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat Dedi Taufik, di Bandung, Rabu (14/6).

Selama ini, keberadaan pasar tumpah menjadi salah satu penyebab kepadatan lalu lintas di jalur mudik yang ada di wilayah Jawa Barat. Menurut dia, dengan sistem kanalisasi ini maka warga hanya dapat menyeberang di titik-titik tertentu yang telah disediakan.

Selain itu, dia mengatakan, sistem kanalisasi juga akan membatasi area perdagangan dan lalu lalang warga di area pasar pinggiran jalan, dengan jalur mudik. Ia menambahkan sejumlah personil pun disiagakan di sekitar pasar untuk mengatur lalu lintas warga dan kendaraan.