REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Para santri di Pondok Pesantren Al Hidayah Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi mengikuti pesantren kilat (Sanlat) di bulan Ramadhan.
Dalam Sanlat tersebut, selain mendapat materi keagamaan, para santri juga mendapatkan wawasan tambahan mengenai kesiapsiagaan menghadapi bencana dari Palang Merah Indonesia (PMI).
"Ada yang menarik, selain mendapatkan materi agama di pesantren, para santri juga mendapatkan wawasan siaga bencana," terang Humas PMI Kabupaten Sukabumi Atep Maulana kepada wartawan Kamis (15/6).
Menurut dia, para santri di pesantren tersebut diberikan materi terkait kesiapsiagaan bencana berbasih pesantren. Dalam materi tersebut PMI mencoba memberikan pengetahuan mengenai upaya pencegahan dan tindakan standar operasi prosedur menghadapi bencana.
Harapannya ungkap Atep, para santri mempunyai bekal yang cukup dalam menghadapi situasi bencana baik longsor, banjir maupun gempa bumi. Sebab wilayah Sukabumi termasuk dalam kawasan yang rawan bencana di Jawa Barat.
Atep mengungkapkan, melalui materi ini potensi terjadinya korban bencana dan kerugian materiil di tengah masyarakat khususnya pesantren bisa ditekan.