REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melancarkan Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Jumat (16/6). Kali ini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mojokerto, Jawa Timur yang terkena operasi senyap KPK tersebut.
Sejumlah pejabat DPRD diamankan pada OTT tersebut. Selain itu, Tim Satgas KPK melakukan penyegelan sejumlah ruangan di kantor DPRD tersebut. Akan tetapi, KPK belum menyebut kasus yang menjerat pejabat tersebut.
"Jumat menjelang tengah malam kemarin ada kegiatan OTT oleh tim KPK di Mojokerto. Semoga sore ini Insyaallah bisa konpres ya," kata juru bicara KPK Febri Diansyah, dalam pesan singkat yang diterima Republika.co.id, Sabtu (17/6).
Namun, Febri tidak merinci siapa-siapa saja pejabat DPRD Mojokerto yang diamankan dalam OTT tersebut. Dalam operasi tersebut, tiga ruangan di DPRD Kota Mojokerto disegel tim satgas KPK. Tiga ruangan di DPRD Mojokerto tersebut yakni ruangan Pimpinan DPRD, Sekretaris DPRD, dan Komisi III DPRD.