Jelang Lebaran, Pupuk Indonesia Berangkatkan Pemudik

Red: Agus Yulianto

Senin 19 Jun 2017 14:45 WIB

Menteri BUMN Rini Sumarno saat melepas pemudik dalam acara Mudik Bareng Guyub Rukun, Jakarta (19/6), didampingi Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat (ketiga dari kanan). Foto: dok. PT Pupuk Indonesia Menteri BUMN Rini Sumarno saat melepas pemudik dalam acara Mudik Bareng Guyub Rukun, Jakarta (19/6), didampingi Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat (ketiga dari kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut musim mudik Lebaran, PT Pupuk Indonesia (Persero) menggelar 'Mudik Bareng Guyub Rukun'dengan memberangkatkan 902 pemudik dengan menyiapkan armada sebanyak 18 bus dengan berbagai tujuan ke sejumlah daerah. Acara mudik bareng ini dilepas secara resmi oleh Menteri BUMN Republik Indonesia Rini Soemarno, Senin (19/6) di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta.

Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, program ini merupakan program yang dicanangkan pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi jumlah kecelakaan yang sering terjadi pada saat mudik. "BUMN milik pemerintah, dan pemerintah juga untuk Rakyat, BUMN harus memberikan sumbangsih untuk masyarakat tentunya kami harap program ini bisa membantu masyarakat merayakan Idul Fitri, program sinergi BUMN ini merupakan upaya untuk mengurangi kecelakaan terjadi pada saat mudik hari raya," kata Rini, dalama keterangannya yang diterima Republika.co.id, Senin (19/6).

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat mengatakan, bahwa ini kali ke-ketiganya PT Pupuk Indonesia mengikuti kegiatan mudik bersama, kegiatan yang dikoordinir oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). "Perbedaannya kali ini adalah kami sangat memperhatikan kesehatan kendaraan, pengemudi dan kenyamanan penumpangnya," tegas Aas.

Tes urin dan sosialisasi keselamatan diberikan kepada seluruh pengemudi untuk menjamin keselamatan. Bus yang digunakan dilengkapi alat kesehatan yang minimal pembuatannya tahun 2012 serta disediakan supir cadangan untuk perjalanan lebih dari lima jam. Seluruh peserta mudik mendapatkan fasilitas berupa kaos dan topi, makanan ringan, obat-obatan dan asuransi perjalanan.

"Kegiatan yang kami lakukan ini merupakan salah satu program kepedulian perusahaan yang digagas Kementerian BUMN untuk menekan angka kecelakaan pada musim mudik ini," ujar Aas

Pupuk Indonesia melalui anak usahanya, Petrokimia Gresik dan Rekayasa Industri memberangkatkan pemudik dari Jakarta dan Gresik ke berbagai kota seperti Solo, Yogyakarta, Wonosobo, Wonogiri, Palembang, Lumajang, Jember, Ngawi, Kediri, Tulungagung, Malang, Blitar dan Madiun pada masa Idul Fitri ini.

Kegiatan Mudik Gratis Bareng BUMN 2017 ini untuk masyarakat yang berada di lingkungan perusahaan, nasabah atau konsumen BUMN, tenaga alih daya seperti cleaning service, satpam, karyawan dan karyawati BUMN, serta pengendara sepeda motor yang dialihkan ke moda transportasi bus atau kereta. Acara Mudik Bareng Guyub Rukun! diikuti 19 perusahaan BUMN, 459 bus yang diikuti oleh 35.741 orang pemudik.

Tak hanya itu, selama bulan Ramadhan ini Pupuk Indonesia (Persero) grup juga menyalurkan bantuan sembako di beberapa daerah, sebanyak 26.050 paket sembako (satu paket/orang) disebar ke beberapa daerah wilayah kerja Anak Perusahaan dari PT Pupuk Indonesia (Persero) grup.

Penyaluran paket sembako ini dikoordinasikan oleh masing-masing anak perusahaan  Pupuk Indonesia di daerahnya masing-masing, antara lain PT Pupuk Indonesia (Persero) 3.000 paket, PT Pusri Palembang 11.500 paket di wilayah Palembang Sumatera Selatan, PT Petrokimia Gresik 7.200 paket di wilayah Kabupaten Gresik dan Lamongan, PT Kujang Cikampek 300 paket di wilayah Cikampek, PT Pupuk Kaltim menyalurkan 2.750 paket di wilayah Bontang Kalimantan Timur, dan PT Rekayasa Industri 1.300 paket di wilayah Jakarta.

Selain Bazar Murah, Pupuk Indonesia Grup di bulan Ramadhan ini juga menunjukan kepeduliannya kepada anak yatim dengan memberikan santunan lebih dari 5.054 orang anak yatim. “Kegiatan bazar murah dan santunan ini untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menyambut Idul Fitri 1438 Hijriah dan berbagi kepeduliannya bersama anak yatim," ujarnya.

 

Terpopuler