Senin 19 Jun 2017 18:47 WIB

Perkuat Integrasi Bisnis, Mahaka Media Akuisisi Saham GIL

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Nidia Zuraya
Direktur Utama PT Mahaka Media Tbk Adrian Sarkawie menyampaikan keterangan kepada wartawan seusai Rapat umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Mahaka Media Tbk di Jakarta, Senin (19/6).
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Direktur Utama PT Mahaka Media Tbk Adrian Sarkawie menyampaikan keterangan kepada wartawan seusai Rapat umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Mahaka Media Tbk di Jakarta, Senin (19/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Mahaka Media, Tbk akan melakukan integrasi bisnis yang mengedepankan integrasi antara perusahaan perusahaan yang masuk dalam grup Mahaka Media. Hal ini ditandai dengan pembelian saham PT Gama Investasi Lestari (GIL) sebagai perusahaan yang bergerak di bidang property.

Direktur Utama Mahaka Media, Adrian Syarkawie mengatakan dengan pembelian perusahaan ini maka Mahaka memperkuat kepemilikan aset. Ia mengatakan dengan adanya pengembangan bisnis di bidang properti ini akan memberikan nilai tambah dari segi aset dan bisa dikembangkan dengan integrasi yang dimiliki oleh Mahaka saat ini.

"Ini Mahaka Square, kenapa kita lakukan itu, kalau kita punya properti kan berarti kita melakukan penambahan aset. Nah, kalau aset bertambah kan berarti kita secara bisnis tambah kuat. Saat ini pertumbuhannya luar biasa. Kita juga punya media, nah kalau kita punya venue berarti otomatis kerjanya lebih kuat. Integrasinya lebih bagus," ujar Adrian saat ditemui Republika di Hotel Mahakam, Jakarta, Senin (19/6).

Adrian mengatakan langkah ini diambil juga mengingat seja 2016 lalu pertumbuhan pendapatan Mahaka Media disokong dari berbagai event yang diselenggarakan oleh Mahaka Media. Adrian mengatakan, ketika event ini memiliki performa yang baik, maka jika didukung dengan fasilitas properti yang memadai akan meningkatkan pertumbuhan event.

"Growth event kita memang bagus dari tahun ke tahun. Nah, kedepan kita akan push event ini. Kita integrasikan dengan kita punya modal di media dan kita kembangkan venue dengan kepemilikan aset property ini," ujar Adrian.

Adrian menjelaskan pada laporan kinerja tahun 2016 memang terlihat bahwa ada perubahan pola konsumsi media di masyarakat. Ia mengatakan kedepan pihaknya juga akan mengembangkan media digital sebagai salah satu startegi menghadapi pergeseran konsumsi media masyarakat saat ini.

Pada 2017 kedepan, Adrian memprediksi tingkat kepermisaan diprediksi akan terus tumbuh baik untuk media konvensional maupun digital. Untuk 2017 digital akan mengalami pertumbuhan sebesar 40 persen.

"Kedepan kita akan menyiapkan startegi yang sesuai guna meningkatkan nilai brand dan kualitas konten berbasis kreativitas serta memberikan pelayanan yang terbaik untuk stakeholder," ujar Adrian.

Mahaka Media telah berhasil mencatatan komposisi reveneu yaitu sebesar 63 persen melalui iklan, 23 persen melalui event dan distribusi memberikan konstribusi sebesar 12 persen. Perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 290,356 miliar pada 2016.

Mahaka Media juga melakukan aksi korporasi pada tahun 2016 dengan melakukan pelepasan saham pada dua perusahaan yaitu PT Avabanindo Perkasa (AVA) sebesar 95,94 persen dan PT Radio Cipta Karya (RCK) sebesar 20,80 persen. Langkah ini dilakukan oleh perusahaan untuk menambah modal ekuitas perusahaan selanjutnya perusahaan melakukan pembelian saham GIL sebesar 99,98 persen.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement