Selasa 20 Jun 2017 03:29 WIB

Polres Pariaman Siagakan 300 Personel Amankan Lebaran 2017

Garis polisi.   (ilustrasi)
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Garis polisi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PARIAMAN, SUMBAR -- Kepolisian Resor (Polres) Kota Pariaman, Sumatera Barat menyiagakan 300 personel gabungan untuk mengamankan libur lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Mereka terdiri dari unsur TNI, Dinas Satpol-PP dan Pemadam Kebakaran, dan Dinas Perhubungan," kata Kapolres setempat, AKBP Bagus Suropratomo Oktobrianto, di Pariaman, Senin.

Ia menambahkan, untuk melancarkan arus mudik serta menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), pihaknya membentuk dua posko pelayanan yang terletak di Pasar Pariaman Kecamatan Pariaman Tengah dan Pasar Sungai Limau Kabupaten Padangpariaman.

Selain itu, kepolisian setempat juga mendirikan dua posko pengamanan lebaran yang terletak di Pantai Kata dan Pantai Cermin kota itu.

"Empat pos yang kita dirikan tersebut nantinya disiagakan sejumlah anggota polisi membantu para pemudik, wisatawan yang melintasi maupun mengunjungi Kota Pariaman," ujarnya.

Pendirian empat posko tersebut, lanjutnya difokuskan di tempat keramaian dan objek wisata untuk mewaspadai dan menekan angka kriminalitas.

Ia mengatakan pada umumnya tingkat kerawanan dan kejahatan kerap terjadi beberapa hari menjelang lebaran.

"Sasaran para pelaku kejahatan dalam hal ini adalah pemudik yang kurang siaga dan lalai, oleh karena itu diminta masyarakat lebih waspada," sebutnyanya.

Sementara Wali Kota Pariaman, Mukhlis Rahman, meminta seluruh instansi terkait agar saling bersinergi dalam mengamankan dan menyukseskan operasi Ramadniya 2017.

Ia menjelaskan pelaksanaan operasi Ramadniya 2017, Presiden Republik Indonesia Jokowi menekankan dan meminta perhatian khusus terhadap tiga poin kepada masyarakat dan instansi pemerintah.

Diantaranya menjaga keseimbangan dan kestabilan pangan, menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, dan keamanan serta kenyamanan arus mudik maupun balik saat lebaran.

"Tiga poin tersebut menjadi perhatian khusus oleh semua pihak, pemerintah daerah akan mengupayakan semaksimal mungkin pelayanan bagi masyarakat," ujar dia. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement