Rabu 21 Jun 2017 10:42 WIB

Ditingkatkan, Keamanan Muslim Inggris di Akhir Ramadhan

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Agus Yulianto
Para Muslimah di London, Inggris perlu terus perlindungan (Ilustrasi)
Foto: EPA
Para Muslimah di London, Inggris perlu terus perlindungan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, INTERNATIONAL LONDON -- Pengamanan terhadap komunitas Muslim di London meningkat di hari-hari terakhir Ramadhan. Kepala Finsbury Park Mosque, Mohammed Kozbar mengatakan aparat kepolisian akan banyak berlalu lalang di masjid-masjid dan pusat komunitas Muslim di seluruh Inggris.

Dilansir Arab News, kemarin, Kozbar mengatakan, Perdana Menteri Inggris Theresa May telah berjanji padanya bahwa pemerintah akan melakukan segala hal yang diperlukan untuk memastikan keamanan pascainsiden serangan teror di London Utara Senin lalu. Janji ini dilontarkan May saat pertemuan selama 45 menit di Finsbury Park Mosque dengan Kozbar.

"Hal pertama adalah memastikan bahwa pusat komunitas Muslim dan masjid-masjid dilindungi, inilah mengapa jumlah polisi akan meningkat di 10 hari terakhir Ramadhan," kata dia.

Kozbar ingin memastikan bahwa umat Muslim dalam keadaan aman. Menurutnya, pertemuan dengan May berlangsung lancar dan positif. May mendengarkan dengan baik kebutuhan komunitas terkait Islamofobia.

Kozbar juga menyampaikan, bahwa Muslim saat ini merasa rentan. Bahkan setelah ada janji peningkatan keamanan, Kozbar masih merasakan ada keterbatasan. Belum jelas kapan janji direalisasikan May, sehingga warga masih cemas.

Seorang warga Muslim, Fatima mengatakan, ia dan keluarganya tidak mau hidup dalam ketakutan. "Kami tidak ingin ada perasaan bahwa kami terus perlu perlindungan. Kami ingin hidup di dunia yang bebas," kata dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement