REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) menerbitkan izin untuk PT Jalin Pembayaran Nusantara (JPN) untuk mengelola seluruh ATM milik Himpunan Bank-Bank Negara (Himbara). Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Enny V Panggabean menjelaskan, JPN diharapkan bisa mendorong efisiensi biaya transaksi bank BUMN.
"Kami harap biaya transfer antara bank Himbara dari Rp 4.000 jadi gratis. Jadi kamu dukung Jalin (JPN)," ujarnya dalam konferensi pers di Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa, (20/6).
Enny menyatakan, BI juga tengah mempersiapkan pelaksanaan sistem National Payment Gateway (NPG). Ia menjelaskan, NPG akan memungkinkan seluruh transaksi ritel diproses domestik.
"Kami harap Jalin bisa ambil bagian di sistem pembayaran NPG," ujarnya. NPG merupakan sistem yang dikembangkan secara interkoneksi dan interbility antara lembaga switching.
Bank Sentral, kata Enny, ke depan akan mengeluarkan peraturan bagi perbankan yang ingin masuk ke sistem NPG. Menurutnya, sistem NPG juga bakal memudahkan nasabah bertransaksi sehingga bisa merangsang konsumsi masyarakat lebih banyak dan berpengaruh ke pertumbuhan ekonomi.