Rabu 21 Jun 2017 21:10 WIB

Pemuda di Medan Rayakan Ultah Jokowi dengan Bagikan Takjil

Rep: Issha Harruma/ Red: Ratna Puspita
Presiden Joko Widodo (kiri tengah) melambaikan tangan didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan tengah) saat membagikan sembako kepada warga di Kampung Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/6).
Foto: Antara/Rosa Panggabean
Presiden Joko Widodo (kiri tengah) melambaikan tangan didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan tengah) saat membagikan sembako kepada warga di Kampung Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/6).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Puluhan pemuda yang tergabung dalam ‎Sahabat Untuk Indonesia (SUI) ikut merayakan ulang tahun Presiden Joko Widodo ke-56, Rabu (21/6) hari ini. Mereka berbagi takjil berbuka puasa untuk pengguna jalan di bundaran Gatot Subroto, Medan.

Tak hanya itu, mereka juga membawa poster ucapan Selamat Ulang Tahun kepada Mantan Walikota Solo itu dan mengenakan baju bergambar wajah Jokowi. "Di sini kami mengucapkan selamat ulang tahun kepada bapak Joko Widodo yang ke-56 tahun. Panjang umur dan sehat selalu," kata Founder Yayasan SUI Ahmad Riduan Hasibuan, Rabu (21/6).

Ahmad berharap Jokowi bisa lebih baik dan bijaksana dalam memimpin negara ini, terutama terkait pemberantasan korupsi. FUI juga berharap orang nomor satu di Indonesia itu dapat menjalankan tugas sebagai pengemban amanah dalam menjalankan pemerintahan dengan baik.

"Kami doakan di ulang tahun ke-56 ini, semoga beliau konsisten membangun bangsa, konsisten menuntaskan kemiskinan, konsisten menyelesaikan korupsi, dan konsisten dalam harmonisasi umat beragama," ujar mantan Bendahara Umum Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia 2014-2017 ini.

Selain berbagi takjil, para pemuda ini juga menggelar buka puasa bersama dan memberikan santunan untuk 100 anak yatim dan dhuafa. Acara ini dilaksanakan di masjid Al Khasyin Jalan Karya, Pasar III, Medan Helvetia.

"Ini bulan Ramadhan, bulan berkah. Di bulan ini semua kemuliaan diberikan oleh Allah SWT, doa kita akan diijabah jika kita mendoakan yang baik untuk pribadi kita, terlebih untuk orang yang lebih banyak," kata Ahmad. n Issha Harruma

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement