Kamis 22 Jun 2017 10:56 WIB

Trump Ucapkan Selamat ke Putra Mahkota Saudi Terpilih

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Teguh Firmansyah
Mohammad bin Salman Al Saud
Foto: [ist]
Mohammad bin Salman Al Saud

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump menelepon Mohammed bin Salman. Trump mengucapkan selamat atas pengangkatannya menjadi putra mahkota.

Menurut Gedung Putih Trump dan Mohammed bin Salman mendiskusikan upaya untuk mengatasi masalah teroris dan ekstremis. Selain itu juga membicarakan upaya menyelesaikan masalah dengan Qatar. Mereka juga membicarakan bagaimana mencapai perdamaian abadi antara Israel dan  Palestina.

Sebelumnya, Raja Arab Saudi Salman mengangkat anaknya Mohammed bin Salman menjadi putra mahkota. Penyerahan kekuasaan dilakukan saat kerajaan tersebut berusaha melakukan perombakan radikal terhadap ekonomi yang bergantung pada minyak dan menghadapi ketegangan dengan saingan regional Iran.

Meskipun pengangkatan Mohammed bin Salman telah diprediksi sejak lama. Namun waktunya begitu mengejutkan dan menaruh masa depan kerajaan di tangan pria yang belum diuji.

Mohammed bin Salman menggantikan sepupunya  Pangeran Mohammed bin Nayef seorang veteran kepala keamanan yang memimpin perang melawan ISIS dan Alqaidah saat Riyadh menghadapi ketegangan dengan Qatar dan Iran.

Pengangkatan Mohammed bin Salman menjadi putra mahkota membuat kebijakan Saudi lebih keras menghadapi musuh-musuhnya seperti Iran dan Qatar. Pengamat mengatakan, apalagi kondisi di negara-negara Teluk dalam keadaan tak stabil.

"Di bawah pengawasan Mohammed bin Salman, Arab Saudi memiliki kebijakan luar negeri yang lebih agresif seperti  kepada Yaman dan Qatar. Ia tak malu membuat pernyataan melawan Iran," kata Olivier Jakob di konsultan minyak Petromatrix, Rabu, (21/6).

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement