Jumat 23 Jun 2017 08:47 WIB

Beras di Pasar Induk Cipinang Mampu Jaga Stabilitas Harga

Red: Nur Aini
 Pekerja memilah beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (13/4).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Pekerja memilah beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (13/4).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ) mencatat stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang mencapai 38.354 ton, sehingga aman untuk persediaan selama Ramadhan hingga setelah Lebaran.

PT FSTJ adalah BUMD DKI Jakarta di bidang pangan sekaligus pengelola Pasar Induk Beras Cipinang,

"Kami memastikan ketersediaan stok serta harga pangan, termasuk beras, di wilayah DKI Jakarta selama bulan puasa, jelang Lebaran, dan setelah Lebaran aman," kata Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi di Jakarta, Jumat (23/6).

Saat ini, stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang mencapai 38.354 ton. Jumlah tersebut tergolong aman dan dapat menjaga stabilitas harga beras di Jakarta. Arief mengatakan untuk menjaga stabilitas harga dan memenuhi kebutuhan warga DKI Jakarta menjelang atau setelah Lebaran 2017 pihaknya kembali menggelar Program Pasar Murah secara serentak dan besar-besaran di wilayah DKI Jakarta.