Jumat 23 Jun 2017 21:01 WIB

Permintaan Meningkat, Pertamina Tambah Elpiji 3 Kg di Jember

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Gita Amanda
Tabung gas elpiji 3 kilogram
Foto: M Syakir/Republika
Tabung gas elpiji 3 kilogram

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina (persero) memutuskan untuk menambah pasokan elpiji 3 kilogram (kg) di wilayah Jember, Jawa Timur. Area Manager Communication and Relation Pertamina Jawa Timur Balinus Heppy Wulansari menyebutkan, perusahaan menambah pasokan sebanyak 120.960 tabung lantaran permintaan atas elpiji terus meningkat menjelang Lebaran.

Penambahan pasokan dilakukan secara bertahap hingga Kamis (29/6). Sampai hari ini, penambahan sudah dilakukan hingga 33 ribu tabung atau 57 persen di atas alokasi normal harian.

"Diharapkan penambahan ini dapat mencukupi kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran," kata Balinus dalam keterangan resmi perusahaan, Jumat (23/6).

Terkait dengan keluhan warga di wilayah Kecamatan Balung yang kesulitan mendapatkan LPG 3 kg, pihaknya menyampaikan jika kesulitan tersebut terjadi di level pengecer. Kelangkaan ini, lanjutnya, dimungkinkan pengecer libur atau mudik Lebaran.

"Secara stock dan pasokan LPG 3 kg dalam kondisi aman bahkan ada penambahan alokasi. Tapi di beberapa wilayah biasanya ada pengecer yang mudik atau libur Lebaran sehingga masyarakat kesulitan mendapatkan LPG," katanya.

Ia mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 kg di pangkalan terdekat atau SPBU yang menjual LPG. Ia menyebutkan, untuk kecamatan Balung Lor terdapat 4 pangkalan siaga dan 1 Agen siaga LPG. LPG 3 kg juga bisa diakses di SPBU Wuluhan yang berada di sekitar kecamatan Balung. Total pangkalan siaga di sekitar Balung (Wuluhan, Ambulu dan Puger) berjumlah 21 pangkalan.

Pertamina, ujar dia, terus memonitor ketersediaan LPG 3 kg di lapangan. Masyarakat bisa menyampaikan keluhan atas pelayanan LPG 3 kg di nomor telepon Pertamina 1 500 000, agar Pertamina bisa segera menindaklanjuti permasalahan di lapangan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement